Terkadang aku selalu
ingat tentangmu, tentang kita berdua. Semua kenangan yang telah kita lewati
berdua, terekam jelas oleh otakku yang minimalis ini. Kamu yang mungkin sudah
bahagia dengannya, masih tetap indah di hati ini. Aku benar-benar tidak menaru
dendam terhadapmu. Aku juga tidak menaruh rasa iri dengki terhadap
kebahagiaanmu dengannya. Namun rasa benci, jujur akan tetap ada. Kebencian inilah
yang selalu menguatkanku untuk tidak terlalu kepo denganmu.